Dalam era digital saat ini, televisi menjadi salah satu sumber hiburan utama di rumah. Bagi banyak keluarga, memiliki lebih dari satu TV adalah hal yang umum, tetapi seringkali tantangan muncul ketika harus membagikan sinyal antena ke beberapa perangkat. Salah satu solusi praktis adalah membagi satu antena UHF untuk dua TV. Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah sederhana dan efektif untuk melakukannya, sehingga Anda dapat menikmati siaran televisi yang jernih tanpa perlu investasi antena tambahan.
Manfaat Membagi satu Antena UHF untuk dua TV
Dengan membagi satu antena untuk dua TV kalian akan menghemat biaya pembelian antena dan kabel yang harganya cukup mahal. Selain itu rumah kalian juga akan terlihat tidak berantakan dengan banyaknya antena yang terpasang.
Metode Membagi satu Antena UHF untuk dua TV
Cara untuk membagi antena ke dua televisi atau lebih sebenarnya sederhana, yang kalian perlukan adalah sebuah alat yang dinamakan dengan splitter.
 |
| splitter antena tv |
Splitter ini mempunyai satu jalur masuk (yaitu dari antena) kemudian mempunyai 2 jalur keluaran (ke tv) atau lebih tergantung jenis splitter yang digunakan. Jadi sinyal antena yang masuk ke splitter akan dipecah ke dua jalur output sehingga masing-masing tv akan dapat menggunakan antena tanpa adanya gangguan (interference) dari tv yang lain.
Skema dari pemasangan splitter antena tv
Untuk memasang splitter ini kalian memerlukan socket (biasanya f-socket) sebanyak 3 buah untuk jalur masuk 1 buah dan jalur keluaran 2 buah. Untuk f-socket ada juga yang sudah disediakan dalam paket pembelian dan ada juga yang terpisah.
 |
| f-socket |
Kemudian peralatan yang diperlukan adalah tang potong, pisau cutter, isolasi dan palu.
Langkah - Langkah Membagi satu Antena UHF untuk dua TV
1. Ukur kabel yang diperlukan dari splitter sampai dengan ke masing-masing tv
2. Potong kabel yang tadi diukur menggunakan tang potong untuk masing-masing tv
3. Kupas kabel menggunakan pisau cutter sepanjang kurang lebih 1 cm, setelah serabutnya kelihatan, rapikan ke arah belakang lalu kupas kabel bagian dalam (tembaga tunggal) sedikit didepan potongan kanel serabut.
 |
| mengupas kabel coaxial |
4. Setelah selesai mengupas kabel, pasanglah F-socket sampai rapi dan tidak ada serabut yang masuk ke arah bagian dalam F-socket agar tidak terjadi short.
5. Pasang kabel yang sudah dipasang f-socket dengan jalur dari antena masuk ke arah input/masukan splitter sedangkan jalur yang ke arah TV masuk ke arah output/keluaran.
6. Jangan lupa pasang kabel antena yang menuju ke masing-masing TV.
7. Periksa kabel yang menuju antena beserta koneksinya sudah bagus dan kuat.
8. Hidupkan masing-masing televisi dan cek kualitas gambar yang muncul.
9. Coba pidahkan channel dari masing-masing televisi ke channel yang berbeda dan lihat hasilnya.
10. Jika hasil gambar sudah bagus meskipun channel berbeda antara masing-masing TV berarti kalian telah berhasil Membagi satu Antena untuk dua TV.
11. Jika hasil gambar belum bagus atau bahkan tidak keluar gambar sama sekali, kemungkinan ada koneksi kabel yang belum bagus atau longgar atau ada kabel yang short/hubung singkat, silahkan periksa sekali lagi.
12. Rapikan instalasi kabel menggunakan kabel clip yang bisa kalian tempel pada dinding menggunakan palu.
Setelah selesai melakukan pemasangan splitter untuk televisi, jangan lupa untuk merapikan peralatan dan tempat kerja agar dilain waktu kalian tidak susah mencari peralatan saat akan dibutuhkan kembali.
Splitter diatas hanya bisa dipakai untuk antena TV biasa atau UHF, sedangkan untuk antena jenis parabola maka splitternya berbeda. Kalian bisa membaca perlengkapan tv parabola pada postingan sebelumnya untuk menambah wawasan.
Demikian Cara Membagi satu Antena untuk dua TV semoga bermanfaat bagi para pembaca sekalian.
6. Jangan lupa pasang kabel antena yang menuju ke masing-masing TV.
7. Periksa kabel yang menuju antena beserta koneksinya sudah bagus dan kuat.
8. Hidupkan masing-masing televisi dan cek kualitas gambar yang muncul.
9. Coba pidahkan channel dari masing-masing televisi ke channel yang berbeda dan lihat hasilnya.
10. Jika hasil gambar sudah bagus meskipun channel berbeda antara masing-masing TV berarti kalian telah berhasil Membagi satu Antena untuk dua TV.
11. Jika hasil gambar belum bagus atau bahkan tidak keluar gambar sama sekali, kemungkinan ada koneksi kabel yang belum bagus atau longgar atau ada kabel yang short/hubung singkat, silahkan periksa sekali lagi.
12. Rapikan instalasi kabel menggunakan kabel clip yang bisa kalian tempel pada dinding menggunakan palu.
Setelah selesai melakukan pemasangan splitter untuk televisi, jangan lupa untuk merapikan peralatan dan tempat kerja agar dilain waktu kalian tidak susah mencari peralatan saat akan dibutuhkan kembali.
Splitter diatas hanya bisa dipakai untuk antena TV biasa atau UHF, sedangkan untuk antena jenis parabola maka splitternya berbeda. Kalian bisa membaca perlengkapan tv parabola pada postingan sebelumnya untuk menambah wawasan.
Demikian Cara Membagi satu Antena untuk dua TV semoga bermanfaat bagi para pembaca sekalian.
EmoticonEmoticon